Liputan6.com, Jakarta - Karnaval SCTV mengguncang Alun-Alun Jember pada tanggal 15 hingga 16 November 2025 dan berhasil menarik perhatian warga yang telah memadati lokasi sejak pagi. Salah satu yang menjadi pusat perhatian adalah Dewi Perssik, yang hadir di kota kelahirannya dan memanfaatkan kesempatan itu untuk pulang ke kampung halaman di tengah padat agendanya.

Dalam momen tersebut, Dewi Perssik mengatakan rasa syukurnya dapat tampil kembali di Jember serta bertemu dengan banyak orang yang pernah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya.

“Pulang kampung iya, dapat rezeki iya,” ujarnya dilansir dari tayangan Hot Shot yang dibagikan kanal Youtube SCTV, Senin, (17/11/2025).

Kunjungan ini menjadi lebih berkesan karena ia didampingi oleh ibu tercinta, Sri Muna, yang selalu mendukung setiap aktivitasnya. Kehadiran sang ibu membuat pengalaman tampil kali ini terasa lebih akrab, terlebih Jember memiliki kenangan emosional tersendiri bagi DP.

DP juga disambut oleh keluarga besar yang ikut memberi dukungan selama kegiatannya berlangsung. Kehadiran para kerabat menambah suasana kekeluargaan, sehingga kunjungan singkat ini memberikan kesempatan untuk merasakan kembali kedekatan dengan lingkungan asalnya.

Penampilan Dewi Perssik sempat terhalang oleh hujan lebat, tetapi warga Jember tetap menunjukkan semangat yang luar biasa. Para penonton bertahan di lokasi sambil mengikuti setiap lagu yang dibawakannya, menciptakan suasana yang tetap meriah meski cuaca tidak bersahabat.

Setelah menyelesaikan penampilannya, DP dengan senang hati memenuhi permintaan foto dari para penggemarnya. Ia bahkan membantu mengambil gambar menggunakan ponsel yang dimiliki oleh para fans.

“Matur selangkong sekelangkong buat masyarakat Jember yang sudah menyempatkan waktunya datang walaupun hujan deras sekali,” ujarnya.

Bagi DP, dukungan sang ibunda bukan hanya pendampingan fisik, namun juga menjadi sumber kekuatan emosional dalam menjalani aktivitas di luar panggung. Kehadiran Sri Muna dalam setiap perjalanan kerja memberikan rasa nyaman dan ketenangan bagi DP. “Mami itu bagaikan jimat buat aku,” ujarnya.

Selain ibunya, keluarga besar di Jember juga memberikan dukungan selama masa kunjungannya. Suasana kekeluargaan yang hangat membuat aktivitas DP di Jember lebih bermakna dan dipenuhi kebersamaan.

Meskipun keesokan harinya DP harus pergi meninggalkan Jember untuk kembali menjalankan tugas sebagai juri, ia merasa kunjungan ini telah memberikan kesan mendalam. Kehangatan keluarga, respons masyarakat, dan momen interaksi bersama penggemar membuat pengalaman terasa sangat berharga.

DP menyelesaikan kunjungan dengan mengungkapkan rasa terima kasih dan harapan untuk bisa kembali tampil di Jember di lain waktu. “Mudah-mudahan aku tetap selalu bisa membanggakan dan mudah-mudahan masyarakat Jember selalu rindu sama aku,” tambahnya.